1. Kunci Pas (Open End Wrench)
a. Pemilihan alat-alat yang
benar.
Kunci pas seperti open ended, ring dan socket
biasanya disediakan dalam satu perangkat dengan ukuran yang berbeda-beda.
Alasan penülihan alat- alat benarialah:
o Kerusakan pada bagian-bagian yang sedang
dilepas dapat terjadi bila jenis dan ukuran alat yang digunakán tidak tepat
liii mengakibatkan terjadinya penggantian komponen sehingga mengurangi
keuntungan.
o Kecetakaan dapat disebabkan olth alat yang
tidak tepat yang terlepas dan kepala baut. . - - . •
b. Penuhhan kunci pas (jenis dan ukuran)
Penggunaan seperangkat kunci pas harus lurus ke
depan, tetapi kurangnya standarisasi internasional menyebabkan penerapannya
cukup sulit. .Tiga sistem. yang digunakan untuk mengidentifikasi ukuran
spanner, ialah :
o Metrik
o AF(AmericanFine)
o BS W ( British Standart Whitworth)
c. penyimpanan alat
Alat-alat yang dibiarkan tergeletak di lantai
bengkel dapat menjadi rusak. Alat-alat harus disimpan di tempat gang aman seperti
kotak alat, lemari, atau digantung di dinding.
d. Penggunaan
Penggunaan kunci pas
sebagai berikut:
o Pilihlah kunci pas yang ukurannya sesuai
o Pasanglah kunci pas sedemikian rupa sehingga
rahãng-rahang sepenuhnya mencengkeram mur atau kepala baut agar kunci pas tidak
selip/terlepas
o Tariklah kunci tersebut ke arah Anda untuk
melepas mur atau baut tersebut.
e. Pemeliharaan dan keamanan alat
Pemeliharaan kunci pas:
o Jagalah kebersihan kunci dengan selalu
mengelapnyadengan kain bersih.
o Simpanlah kunci tersebut di kotak alat, lemari,
atau gantungan dinding.
Keamanan untuk kunci pas:
o Jangan menggunakan kunci yang rahang-rahangnya
retak, rusak aus atau bundar. karena dapat selip dan melukai anda.
o Jangan menggunakan kunci yang kotor, supaya tidak
terlepas dan genggaman Anda.
2. Kunci Pas Ring dan Kunci Ring
a. Pemilihan alat-alat yang benar
Kunci pas ring dan kunci ring digunakan untuk
melepas baut, jika kunci pas sulit atau tidak bias. Sering kepala baut rusak karena pemilihan
kunci yang kurang tepat.
b. Penyimpanan
Alat
Kunci pas ring atau kunci ring agar tidak rusak
dan tetap awet, simpan pada tempatnya, masukkan ke dalam Tool Box
c. Penggunaan
Penggunaan kunci ring sebagai berikut:
o Pilihlah kunci yang ukurannya sesuai.
o Pasang kunci tersebut pada mur atau kepala
baut.
o Tariklah kunci ke arah anda untuk melepaskan
mur atau baut.
d. Pemeliharaan dan keselamatan alat
Pemeliharaan
o JagaIah agar kunci tersebut tetap bersih, laplah
dengan kaiñ bersih.
o Periksa kunci-kunci tersebut secara teratur
bila aus atau rusak.
o Simpanlah kunci dalam kotak, lemari atau
gantungan dinding.
Keselamatan:
o Jangan menggunakan kunci yang kotor, karena
kunci tersebut dapat selip dari genggaman anda.
o Jangan menggunakan kunci ring bila
ring/cincin-cincinya retak atau aus dan gerigi dalamnya membundar, kunci ring
tersebut dapat selip dan dapat menyebabkan luka.
3. Kunci Inggris (AdjustableSpanner)
a. Penggunaan Kunci Inggris
Adapun penggunaan sebagai
berikut:
Aturlah kunci Jnggris agar pan dengan ukuran
mur atau bautnya. Kunci mi dipaskan dengan menggezakkan mur yang dapat disetel
sehingga memungkinkan rahang-rahangnya mencengkrani dengan baik.
b. Pemeliharaan dan Keamanan alat
Pemeliharaan
o Laplah kunci dengan kain bersih untuk
menghilangkan debu atau gemuk.
o Lumasi mur penyetel dengan. beberapa tetes.oli
mesin.
o Simpanlah kunci di dalarn kotak alat, dan atau
digantung di dinding.
Keamanan:
o Jangan gunakan kunci pas yang rahang-rahangnya
reták. Kunci pas tersebut dapat scIic dan merusak mar, balikan dapatmelukal.
o Jagalah agar kunci pas tetap bersih supaya
tidak selip saat digunakan.
4. Kunci Socket (Socket Wreck)
Kunci socket adalah alat serba guna untuk
meIepas, dan mengencangkan mur baut. Batang socket untuk melepas mur atau baut.
Anda dapat mengganti alat-lat ini, tepatkan momen pengencang alat saat digunakan.
a. Penggunaan Kunci Socket
o Bila mcnggunakan socket spanner pildalth socket
yang cocok dengan mar atau baut yang akan anda lepaskan
o Pilihlah dan pasanglah batang socket yang
cocokpada socketnya.
b. Penyimpanan Alat
Sesudah menggunakan, kembalikan
Kunci socket ketempatnya.
Pembelian secara komplit akan di
Lengkapi tempat kunci disebut
“Socket tool kit”
c. Pemeliharaan dan Keamanan alat
Pemeliharáan:
o Lap socket asesoris dengan kain yang bersih
setelah digunakan.
o Pasanglah socket dan batangannya di tempat yang
sesuai path perangkat socket. -
o Simpanlab perangkat socket tersebut dalarn
lemari atau rak.
Keamanan:
o Jangan menggunakan socket atau batangan yang
rusak karena dapat terlepas dan melukai
o Jangan menggunakan socket •atau assesorisnya
bila kotor, atau terkena oli atau-gemuk.
5. Kunci L
Kunci L digunakañ untuk melepas bâut yang
icepala bautnya berbentuk segi. enam tetapi di tengah atau lubangan. Kunci L
bisa dikategorikan kunci khusus.
a. Penggunaan kunci L
Penggunaan kunci L
sebagai berikut:
o Pilihlah ukuran kunci L yang sesuni ukuran
bautnya.
o Tepatkan ujung kunci-dengan lubang kepala báut.
b. Penyimpanan
Meskipun Kunci L terbuat dan logam paduan
tunsten yang keras, setelah. digunakan sirnpanlah pada tempatnya (box). Hal
ni dimaksndkan agar kita mudah mencari Jika sewaktu-waktu akan menggunakan.
Namun, lebih aman lagi,simpanlah kunci L pada rak atau lemari.
c. Pemeliharaan dan Keamanan
Pemeliharaan sebagai.
berikut:
o Laplah kunci L yang kotor karena air atau
gemuk.
o Lumasi dengan anti karat
o Simpanlah di almari atau rak
Keamanan terhadap ktinci L. sebagai berikut:
o Janganlah menggunakan kunci L yang tidak
sesuai.
o Janganlah gunakan kunci L yang patah.
o Jangan diinjak.
6. Kunci Moment (Torque Wreüch)
a.
Penggunaan kunci moment
Sebagai contoh bila moment kekencangan baut
atau blok silinder sama dengan 30 kg.m, untuk mengencangkan 8 baut secara
menyilang / zig-zag,
langkah-langkahnya
sebagai berikut.
o Atur moment, kunci moment ke angka 10 kg.in
dahulu.
o Kencangkan semua dengart moment tersebut.
o Kedua atur moment pengencangan ice angka 20 kg.
m.
o Terakhir, Vatur kekencangan 30 kg.m, apanila
kunci moment muncul suara “klik” berart
baut sudah dikencangkan sesuai standarnya yaitu 30 kg.m.
b. Pemeliharan dan keamanan
1) Peliharalah alat
tersebut sebagi berikut:
o
Lapiah
dengan majun bila kunci kotor.
o
Simpan
kembali ke tempatnya.
o
Simpan ke
lemari dan rak alat.
2) Keamanan terhadap kunci moment yaitu’
o
Gunakanlah
pengencangan secara bertahap (minimal 3 tahap).
o
Jangan
diinjak.
o
Kemasi jika
berkarat dengan terlebih dulu membersihkan korosinya.
7. Obeng (driver)
Ø Gunakan obeng untuk melepaskan pengencangan-
pengencangan seperti sekrup self
tapping. Pilihlah obeng yang cocok dengan sekrup yang akan Anda pasang.Slotted
atau Phillips.
Ø Gunakan obeng standar untuk melepaskan dan
memasang sekrup kepala bercelah
(slotted). Gunakan obeng Phillips untuk melepaskan dan memasang
sekrup-sekrup V .celah kembang.
a. Penggunaan Obeng Standar
o Pilihlah obeng dengan ukuran yang sesuai dengan
ukuran sekrup.
o Tahan mata obeng dengan satu tangan dan
arahican ujungnya kë celah
o dengan tangan lainnya. Peganglah obeng path
ptiSiSi tegak lurus dengan sekrup.
o Putarlah obeng dengan kuat dan mantáp untuk
melepaskan sekrup.
o Pegang obeng dengan kedua tangan sehingga tiduic
akan selip.
b. Penggunaan Obeng Phillip
o Bersihkan setiap debu yang mungicin terdapat
path recess dengan sebatang kawat bila memungkinkan.
o Pilihlah obeng yang ujungnya sepenulmya pada
recess:
o Peganglah obeng tegak tunis ke sekrup untuk
mencegah recess rusak.
o Berikan tekanan yang lebih besar bila
menggunakan obeng standar.
c. Pemeliharaan dan Keamanan
Pemeliharaan
·
Jagalah
agar obeng tetap bersih, gunakan lap untuk membersihkan oli atau gemuk dan
pegangan atau mata pisaunya.
·
Buanglah
obeng yang pegangannya patah atau ujungnya rusak.
·
Simpanlah
obeng di dalam lemani, kotak alat , atau gantungan dinding.
Keamanan
o Hanya gunakan obeng dengan mata pisau yang
ukurannya sesuai dengan celah sekrup. -
o Jangan gunakan obeng yang gagangnya hem atau
mata pisaunya tumpul atau rusak.
o Jauhkan tangan Anda dan mata pisau obeng saat
ménggunakan obeng.
o Jangan gunakan gagang yang terhimuri oh dan
gemuk.
8. Kunci Rodà “The Wrench”
Kunci rocla digunakan dengan melepaskan mur
roda saat melepasnya atau memasang roda. Kunci roda menpunyai soket-soket yang
terpasang pada ujung-ujung lengan yang cocok untuk hampir semua kendaraan.
a. Penggunaan Kunci Roda
Pasanglah spoke dengan ukuran yang sesuai
dengan mur roda. Pastikan kunci terpasang sepenuhnya pada mur roda. Peganglah
kunci dengan kedua tangan dan putarlah lengan untuk melepaskan mur roda.
b. Pemeliharaan dan Keamanan -
Pemeliharaan
o Jagalah agar kunci roth tetap bersih.
o Simpanlah kunci roda dalam lemari, rak, atau
gantungan dinding.
Keamanan -
o Pastikan socket sepenuhnya terapasang pada mur
roda. Socket yang kurang pas terpasang dapat menyebabkan wheel spanner rnelukai
Anda.
o Jangan gunakan kunci yang sócketnya retak.
9. Dongkrak Lantal
Dongkrak lantai adalah alàt yang dioperasikan
secara hidolik untuk rnengangkat barang yang berat. Kareñanya dougkak terset
hanya. disimpan dengan baik. Dongkrak lantai mempunyai tabel: daftar spësiflk
sepcrti daftar berat, beban maksimum. Jangan. pernah mengangkat mobil yang melebihi.
kapasitas beban angkatnya.
a. Cara kerjanya -
Dongkrak dioperasikan dengan memutar pegangan /
handle dongloak. Untuk menaikkan dongkrak putariah pegangan kuat, dan pompalah
pegangannya.Untuk merendahkan dongkrak, kemabalikan putaran pegangan perlahan-lahan.
b. Pemèriksaan
dongkrak untuk pengarnanan pengoperasian
Sebelum mengopersikan dongkrak Anda harus
mengecek hal-hal berikut:
o Periksalah sistem hidrohik, pastikan tidak ada
kebocoran cairan.
o Pastikan apakah dotigkrak mampu mengangkat
beban yang diinginkan.
o Pastikan apakah sadel dapat berputar dengan
bebas, dan bertahan posisinya pada waktu mendongkrak beban.
c. Ha1-ha1 penting mengenai dongkrak
o Indentifikasi posisi penahan yang aman di bawah
kendaraan adalah waktu mendongkrak. Mengangkat pada beberapa posisi dapat
menyebabkan kerusakan pada wadah oil, tangki radiator, saluran, saiuran oli ,
dan bahan bakar.
o Jangan pernah bekerja di bawah kcndaraan yang
diangikat tanpa penahan yang aman .
o Dasar / lantai jangan terlalu licin dan miring.
a.
Pengangkatan
‘
Beberapa posisi yang cocok untuk menempatkan
dongknak.
o Main suspension mounting points
o Diferentiah housing
o Major chassis point
e. Penggunaan
Dongknik Lantai -
o Lakukan pemeriksaan kearnanan terhadap dongkrak
sebehum digunakan.
o Bila memungkinkan, tempatkan kendaraan pada tempat
yang datar. Lakukan iangkah- igk berikut terhadäp semua kendaraan.
1) Pasang rem-tangan (hand rem).
2) Taruh transmisi ke persnehing. Tempatkan
transmisi otomatis pada parker.
3) Cek roda-rodanya.
o Tempatkan dongkrak pada posisi pengangkat yang
sesuai.
o Putarlah pegangannya ke dalam dan pompalah,
sarnpai sadel naik dan menyentuh donkrak. Periksalah bidang yang bersentuhan
untuk meniastikan sadel berada pada posii, yangipat. Bila telah pas, naikkan
kendaraan ke ketinggian yang diinginkan,
o Pasang penahan yang aman di bawah kendaraan
pada tempat bearing beban yang sesuai.
o Dengan hati-hati putarlah .ke luar pegangan
dongkrak untuk menurunkan kendaraan sampai berada pada Stand / Penahan yang
aman.
f. Peineliharaan
dan keamanan
Pemeiiharaan
o Jagalah dongkraknya bersih, bersihkan setiap oli
atau gemuk, periksalah bila terdapat kebocoran cairan, berikan cairan hidrolik
sampai batas atas bila diperlukan. Teteskan sedikit oli roda troli.
o Simpanlah dongkrak pada lokasi yang aman di
lantai bengkel.
Keamanan
o Pastikan don gkrak telah mampu bekerja dengan
baik
o Pastikan kendaraan telah distabilkan sebelum di
dongkrak
o Biarkan pegangan ke arah. atas bila tidak untuk
memompa. ini akan mencegah orang tersandung pada pegangan tersebut.
o Tempatkan penahan pengaman di bawah kendaraan
sebelum bekerja.
10. Stand Pengaman Jack Stand)
Gunakan penahan pengaman untuk menahan
kendaraari pada waktu dinaikkan. Periksalah penahan sebelum menggunakapnya.
Pastikañ tidak terdapat keretakan di sekitar sadel dan dasarnya. Pada waktu
memposisilcan pehahan pengaman, pastikan sadelnya pada permukaan datar, bukan
pada perrnukaan yang bersudut atau miring supaya penahan tidak miring pada
waktu beban ditempaikan di atasnya.
a. PenggunaanJackStand
o Tempatkanpenahan pada lántai yang datar
o Pada waktu kendaraan dinaikkan, aturiah penahan
pengaman path ketinggian yang diingiukan dengan menggunakan péngatur mm
pengunci..
o Posisikan penahan pengaman di bawah kerangka
struktural atau tempat suspensi utama,. differensial housing, bukan di bawah as
rcrda.
o Turunkan. dongkrak sehinga kendaraan berada pada
penahan pengarnan. -
b. Pemeliharaan dan keamanan
Pemehiharaan
o Jagalah agar penahan tetap bersih
o Lumasilah post pengatur talidengan sedikitohi.
o Simpanlah perlahan pengaan path lokasi yang tepat
di lantai bengkel atau rak yang sesuai
Kearnanan
o Jangan menggunakatI penahan pengaman yang
rusak, sadel atau
o dasarnya retak
o Pastikan i1i pengat atau .jarüm( pin bekerja
-dengim .beñar dan pegunci path posisinya
o Jangan memanj* ke bawah kendaraan-’untuk menempatkan
piahan penganan Selipkan penakannya pada posisi yang diinginkan
11. AIat Pemotong (Cutting TOOlS
Alat-alat pemotong seperti razor blade ptsau
stensil dan pisau trialmmg dikenal sebagai tiga jtni& alat yang digunakan
untuk memotong dan untuk pekerjaan trimming di bengkel.
a. hal penting mengoperasikan alat penotong
o Jangan menekan terlalu keras pada waktu
memotong karenä pisau dapat patah.
o Gunakan sarung tangan -anti potong saat menggunakan
pisau mencegah agar tangan tidak tersayat dan kulit mengapal ‘kulit jadi keras”
o Gunakan mate pisau yang tajam. Mate pisau yang
tumpul, dapat menyebabkan bahaya selip.
b. Penggunaan pisau potong
o Pisau Razor Potong
Penggunaan
Razor Blade:
Razor blade- sangatlah tajám. Gunakanlah dengan
hatihati pada waktu memotong masking tape dan masking paper Peganglah razor
blade pada ujung yang aman saja, potonglah pada satu sudut.
Keamanan:
Jangan pernah menaruh ráior blade di saku.
Simpanlah razor blade di dalam wadah logam yang tertutup. Buanglah matamata
pisau yang telah digunakan dengan menempiitlcan dalaim wadah loganr yang
tertutup dan buanglah
o Pisau Seni (Art knife) -
Pisau seni digunakan terutania untuk
pekerjaanbiasa, memotong . Mata pisau sangat tajam. Karenanya gunakanlah dèngan
sangat berhati-hati.
Penggunaan Pisau Seni -
Peganglah pisau seni seperti anda meniegang
pulpen atau pensil untuk memberikan kontrol penuh pada waktu memotong.
Keamanan
-
Pisau seni
mempunyai mata pisau yang sangat tajam, gtinakanlah dengan sangat berhati-hati.
-
Jangan
membawa pisau seni di .sakumu.
-
Jangan
menekan terlalu kuat path waktu memotong karena dapat mematahkan mata pisau. -
o Pisau Trimming
Pisau trimming adalah ahat yang kuat, sehingga
mata pisau tidak mudah patah. Gunakàn pisau imming untuk memotong bahan-bahan
seperti cetakan pelindung (peotector mouldIng).
Penggunaan Pisau Trimming
- Peganglab pisau trimming dengan kuat.
- Potonglah
dengan geralcan mengarah ke bswah dengan sudut yang kecil.
Keamanan
- Jangan menggunakan pisau.
trimming yang pegangannya terkena gemuk atau berdebu.
- Tarik kembali mata pisau bila
tidak digunakan.
- Simpaniah mata pisau yang
sudah aus di wadah yang tertutup dan buanglah ke tempat sampah logam.
o Gergaji Tangan
Penggunaannya
-
Pegang
handel dengan tangan.
-
Pasang
mata pisau gergaji dengan benar.
-
Lakukan
penyayatan ketika gergaji digerakkan k arah mundur.
-
Jangan
terbalik memasang mata pisau gergaji.
Keamanan:
-
Hati-hati
saat menggergaji, jangan pegang daun gergaji saat dipakai
-
Gunakaniah
daun gergaji yang balk dan tajam.
-
Simpan di
tempat yang bersih dan bersihican gagang (handel dan keringat kita agar tidak
terkena korosi).
o Tube Cutter (pemotong pipa)
Tube Cutter ada yang besar dan kecil. Untuk
memotong pipa kecil rnenggunakan Tube Cutter yang kecil , dan demikian pula
sebaliknya.
Peñggunaannya
-
Jepitlah
pipa di antara pemegang dan pisàu (knife).
-
Tekan dan
putanlah pipa perlahan-lahan sampai terpotong.
Keamanan
° Hati-hati dalani menggunakannya.
° Gunakan pisau yang tajam. -
° Lumasi sedikit oh biar pisau bisa berputar
dengan lancar.
o Cutting Piler
Biasa digunakan untuk memotong kawat kecil ,
kabel-kabel kendaraan dan juga dapat untuk menjepit sementara.
c. Pemeliharaan
alat-alat potong
Pemelibaraan .dapat dilakukan sebagai berikut
o
Gantilah mata
pisau yang telah aus.
o
Jagapegangan
tetap bersih dan bebas debu, cat, oh dan gemuk.
o
Simpanlah
pisau seni di lemari atau laci.
12. Alat-alat Mengecat (Painting
Tools)
a. Pengerik
Cat (Scraper)
Pilihlah pengerik bermata kaku untuk melepaskan
cat lama, cat yang berlapis. Penggunaan Scraper .
o
Sciaper
dipegang desigan satu tangan, ta• lninnya memberi tekanan, tambahan, dan topangan.
o
Peganglah
Scraper pàda sudut 40 sampai 60 derajat.
o
Peganglah
Scraper dan tekan mata pisaunya.
Pemeliharaan dan
keamanan
Pemeiiharaan
o
Jagalah
pengerik tetap bersih, bersihkan residu dan mata pisauftya.
o
Simpanlah
pengerik pada tempat yang aitian seperti di lemari dan gantungan dinding.
Keamanan
o
Gunakanlah
pengénik dengan hati-hati, karena mata pisaunya yang tajam tajam dapat melukai.
o
Pakailah
pelindung mata pada waktu menggunakan pengerik.
o
Janganlah
pernah menaruh pengerik di sakumu.
b. Pengerik
Cat Razor (Scraper Razor Blade) / Bilah Silet
Pengerik razor blade adalah alat yang praictis dan
murah Gunakanlah bila anda akan mengerik cat dan perrnukaan kaca kendaraan.
Scraper razor blade menggunakan razor blade standar yang dapat dimasukkan,
sehingga aman dibawa.
-
Penggunaan
Pengerik Razor Blade
Peganglah pengerik dengan satu tangan dan tempatkan
jari-jarimu pada ujung yang lebih rendah untuk mengontrol mata pisaunya.
- Pemeliharaan dan keamanan
Pemeliharaan
o
Gantilah
mata pisau yang aus,
o
Simpanlah
pengenik di dalam lemani atau laci.
Kemanan
o
Gunakan
pengerik mi dengan sangat hati-hati, mata pisaunya sangat tajam.
o
Masukkan
mata pisaunya (tank Ice dalam) bila tidak digunakan.
o
Buanglah
pengerik razor blade bila mata pisaunya tidak dapat ditarik ke dalam.
c. Sikat
Baja
Gunakan sikat kawat untuk membersihkan
permukaan yang berkarat dan cat yang berlapis sebelum memepersiapkan permukaan.
-
Penggunaan
Sikat Kawat
Peganglah pegangan sikatnya dan gerakkan k
edepan dan ke belakang untuk menghilangkan permukaan yang agak terkelupas. -
Jangan menekan sikat terlalu keras. Terlalu menekan dapat menyebabkan kawatnya
bengkok dan mematahkan kawat (wire bristles).
-
Perneliharaan
dan Keamanan
Pemeliharaan
o
Laplah
sikat setelah digunakan jaga agar kawat (wire bristles) temp bersih.
o
Simpanlah
sikat di 1mari ama gantungan dinding.
Keamanan
o
Pakailah
kaca mata pelindung pada wakw menggünakan sikat kawat. -
o
Buanglah
sikat bila kawat-kawat bengkok atau putus.
-
Alat
Pembersih Rerbentuk Pistol (Gun Cleaning Tools)
Gunakan peralatan gun cleaning untuk melepas
dan membersibkan spray gun. Pilihlah gun spanner yang cocok dengan jenis spray
gun yang akan Anda bersihkan. Gun spanner dirancang agar pas dengan semua
bagian spray gun.
d. Sikat
Cat Standar
Sikat-sikat cat mempunyal bentuk yang
berbeda-beda sesuai kegunaannya. Pilihlah sikat yang sesuai dengan jenis
pekerjaan yang dilakukan . Gunakan kuas cat untuk pengecatan tangan secara
umum, misalnya menghitamkan ban, mengecat bagian-bagian chasis dan bodi.
- Penggunaan Sikat Cat Standar
o Taruhlah cat yang akan anda pakai di wadalmya.
o Celup silcat ke dalarn cat sarnpai sepertiga
bagian sikat.
o Tekan setiap kelebihan ke bagian luar wadah
untuk menghindari cat menetes.
o Pegang sikat pada satu sudut clan catlah
permukaan, tëkan permukaan sehingga bulu-bulunya mengalirkan cat.
- Pemeliharaan dan keamanan
Pemeliharaan
o Begitu selesai mengecat, Anda harus
membersihkan sikat dengan pelarut dan mencuci sehiruh sikat dengan air salun
hangat untuk mencegah bulu-bulu sikat menjadi keras.
o Bila sikat sering dipakai, Anda harus
menyirnpannya di gantungan di dalam wadah tertutup.
Keamanan
o Pakai kaca n ata dan sarung tangan pelindung
dan percikan cat.
o Ikuti semua tindakan pencegahan yang
berhubungan dengan thinner pada waktu
mernbersihkan sikat cat.
o Sikat-sikat yang tidak dipakai secara kontinyu
harus dibersihkan dan diletakkan dalam posisi tidur dalam lemari atau rak.
e. Kuas
pensil (kuas kedil) / Bush Touching
Gunakan untuk memperbaiki, cat yang mengelupas
dan tergores bila tidak dilakukan lagi pengecatan ulang. Fungsi brush touching
mencegah daerah pap roda terlihat mata. melihat hal-hal yang perlu diperhatikan
o Hindari pemberian cat yang berlebihan pada
sikat -karena dapat menetes ke mana-mana.
o Hindari pengecatan di panas matahari karena cat
akan akan segera mengering, sehingga gerakan sikat akan rneninggalkan bekas.
- Penggunaan Kuas Pensil
§
Tuang
sedikit cat pada penutup atau wadah yang kecil. Tambahkan sedikit thiner untuk
memungkinkan pengecatan dengan tepat.
§
Berikan
sedikit cat pada sikat.
o
Sikatkan
cat pada kelupasan cat, hindari pelapisan benlebihan.
o
Biarkan
kering dan tambahkan l.apisan cat untuk meratakan daerah yang terkelupas.
o
Cucilah
sikat thinner segera setelah dipakai. -
o
Bila ada
kompresor, sernprotlah dengan kuas.
- Pemeliharaan dan Keamanan
Perneliharaan
§
Sikat
touch up dan sikat dagger liner harus dibersihkan dengan thinner sgera setelah
digunakan.
§
Berikan lapisan jeli bensin pada bulu sikatnya
untuk menjaganya agar tetap lembut selarna penyimpanan.
§
L.etakkan
sikat-sikat dalam posisi tidur pada rak, atau dalarn Iemari
Keamanan
§
Ikuti
seinua tindakan pencegalian yang berhithungan dengin penggunaan cat dan pelarut
dengan benar.
§
Lindungi
mata dan cat dan thinner , karena cat dan thiner dapat membutakan mata.
f.
Pisau
Dempul dan Kape
Pakailah
pisau dempul untuk memberikan dempul pada daerah panel yang luas. Berikut
hal-hal yang perlu diperhaikan untuk alat mi adalah:
o
Jangan
pernah menggunakan pisau dethpul atau aplikator yang ujung- ujungnya rusak,
karena ini akan meninggalkan goresan atau rnencungkil dempul pada waktu
pendempulan.
o
Hindari
memberikan dempul iangsung dan wadahnya, ini biasanya menyebabkan dempul
berlehihan tertinggal pada permukaannya.
- Penggunaan Pisau Dempul dan Kape
Pegang pisau dempul dengan oleh di sebelah atas
sehingga sisi yang sama digunakan secara konstan . Pakailah secara merata pada
ujung yang runcing setahap demi setahap untuk memberikan dempul yang merata.
- Pemeliharaan dan Keamanan
Pemeliharaan
o
Bersihkan
pisau dempul dan korosi atau air.
o
Simpanlah
pisau dempul di lemani dengan suhu normal.
o
Bila perlu
lumasi dengan oh yang tipis untuk menghindani terjadinya korosi.
- Keamanan
o
Jangan
menggunakan pisau dempul yang tumpul.
o
Jangan
menggunakan secara sembrono.
g. Landasan
Landasan yang kas seningkali digunakan untuk
menghaluskán ujung-ujung cat dan dempul. LandaSan yang tebal dan lembut
digunakan untuk menghaluskan dempul dan two pack primer filler. Landasan yang
besar juga digunakan untuk menghaluskan polyster filler.
- Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam
menggunakan landasan,.
o
Gunakan
yang lembut dan tebal untuk menghaluskan two pack primers, filler dai
finislies.
o
Hindarkan
penggunaan ujung landasan bila mengampelas, karena dapat mencungkil permukaan:
-
1) Penggunaan Landasan
Ø
Lipatlah
kertas ampelas absersive di sekeliling landasan.
Ø
Peganglah
bagian atas dansisi landasan, peganglah merata dengan permukaan dan gosokkan
dengan arah ke depan dan belakang.
2) . Pemeliharaan
Ø
Simpanlah
rubbing blok dalam tas dan lumpur. Cuci dengan ar bersabun dan keningkan.
Ø
Simpanlah
rubbing block tertidur path rak lemari. Buanglah rubbing block yang
permukaannya tidak rata.
h. Pistol Angin (AirGun) .
Gunakan pistol angin untuk meniup
permukaan-permukaan setelah di ampelas dan sebelum dicat. Tekanan udara path
pistol angin dapat anth kontrol. Kotoran-kotoran akan hilang karena udara yan
bertekanan tinggi.
1)
Penggunanan
pistol angin
Ø
Tekan
pelatuknya keluar melalui lubang keluar. Bila udara V bisa keluar melalui
lubang keluar berarti pistol dapat bekerja dengan baik
Ø
Semprotkan
tekanan angin ke bagian yang perka dibersibkan.
2) Pemeliharaan
dan keamarian
Ø
Gunakan
secara hati-hati.
Ø
Jangan
ditaruh sembarangan setelah digunakan bisa . jadi nanti terinjak dan pecah.
Setelah dipakai gantungan saja pada tempathya.
Ø
Pakailah
kacamata V pehindung dan pakaian pehindung bila mengoperasikan pistol. udara
(Air Gun)
13. Spray Gun (Pistol
Penyemprot)
Cat yang disemprotkan dengan menggunakan spray
gun akan berbentuk seperti kabut.
Perhatikan gambar. bentuk spray yang
berbeda-beda di bawah ini
a. Penggunaan
Spray Gun
1) Isi cat ke dalam tabung spray gun dengan
ukuran cat dan thinner menurut aturan dan pabrik.
2) Pasang tabung yang telah terisi cat..
3) Peniksa hasilnya dengan cara
menanik pelatuk spray gun. Cat akan akan keluar berbentuk kabut. Apakah cat
tenlalu kental atau suclab cukup.
4) Tekanan udara bisa diatur
melalui kran kompresor dengan membuka penuh atau menurut selera.
b. Penggunaan Spray Gun
Pemeliharaan spray gun
1) Setelah selesai mengecat
bersihkan tabung dan spray gun dengan thinner sampai bersih.
2) Semprot kotoran cat pada
lubang-lubang kecil spray gun dengan tekanan udara kompresor.
3) Setelah bersih taruhlah di
hemani yang anian. V Keamanan spray gun:.
4) Jangan sekali-kali mencampur
cat dan thinner di spray gun sambil merokok. Thinner merupakan bahan cair yang
mudah terbakar.
5) Jangan sarnpai jatuh , bias merusak nose!.
14. Alat Penjepit (Plier) .
Alat ini digunakan untuk berbagai pekerjaan
seperti, memuntir, atau untuk memegang logam yang panas atau mencabut paku yang
tertanam pada kayu.
a. Penggunaan Piler
o Mainkan gagangnya, Irahangnya akan menjepit,
mengembang atau mernotong sesuai daa tgantung dan jenis pilernya.
o Simpan pada tool box selesái menggunakan.
b. Pemeliharaan dan Keamanan
o Jangan gunakan piler yang genigi rahangnya
tumpul.
o Laplah gagang piler jika hem akibat terkena oh
atau gemuk.